Foto
Senin, 2 Januari 2023 - 22:42 WIB

Banjir Berangsur Surut, Warga Pekalongan Masih Bertahan di Pengungsian

Adhik Kurniawan  /  Burhan Aris Nugraha  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sejumlah warga melintasi banjir yang menggenangi Kelurahan Tirto, Pekalongan, Senin (2/1/2023). (Istimewa/Edi M)

Solopos.com, PEKALONGAN —  Dampak cuaca ekstrem dan hujan disertai angin kencang membuat sejumlah wilayah di Kota Pekalongan terendam banjir sejak Sabtu (31/12/2022) sore hingga Senin (2/1/2023).

Sejumlah warga korban banjir masih bertahan di lokasi pengungsian meskipun air di beberapa wilayah di Kota Pekalongan, Jawa Tengah berangsur surut.

Advertisement

Banjir disebabkan curah hujan tinggi serta limpasan Sungai Bremi, Sungai Meduri. Banjir juga memaksa warga Kota Pekalongan mengungsi yang mencapai 1.982 jiwa.

Pada Senin siang debit air sudah berangsur surut dari sebelumnya banjir mencapai ketinggian 15 sentimeter hingga 70 sentimeter.

 

Advertisement
Warga korban banjir berada di lokasi pengungsian di Masjid Al Karomah, Tirto, Pekalongan, Senin (2/1/2023). (Istimewa/Edi M)

 

Warga berjalan melintasi banjir di Kelurahan Tirto, Pekalongan, Senin (2/1/2023). (Istimewa/Edi M)

 

Pompa pembuangan air kembali berfungsi setelah banjir di Pekalongan berangsur surut, Senin (2/1/2023). (Istimewa/Edi M)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif