Solopos.com, SORONG — Polres Sorong Kota kembali menangkap sembilan orang pelaku terkait bentrok berdarah dan pembakaran karaoke Double O di Kota Sorong, Papua Barat, yang menewaskan 18 korban jiwa.
Promosi204,8 Juta Suara Diperebutkan, Jawa adalah Kunci
Sebelumnya Polres Sorong Kota juga telah mengamankan dua pelaku pembacokan dalam bentrok tersebut sehingga total pelaku insiden berdarah tersebut menjadi 11 orang.
Baca Juga: Bentrok Dua Massa di Sorong Papua, 18 Orang Meninggal Dunia
Sebelas orang tersebut, dua orang pelaku melakukan pembacokan terhadap seorang korban hingga tewas dalam bentrok, sedangkan sembilan orang pelaku melakukan pembakaran karaoke Double O yang menewaskan 17 orang.
Sementara itu, Tim DVI Mabes Polri bersama Biddokes Polda Papua Barat dan Polres Sorong Kota berhasil melakukan identifikasi tiga jenazah dari 17 jenazah kebakaran klub malam Double O yang dibakar sejumlah massa, masing-masing Indah Cleo asal Sumatra Barat, Ferman Syahputra asal Sumatra Selatan dan Vikram Kenoras asal Sorong.