Foto
Rabu, 23 November 2022 - 12:28 WIB

BNPB Sebut Korban Meninggal Akibat Gempa Cianjur 268 Orang, 122 Teridentifikasi

Newswire  /  Burhan Aris Nugraha  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Tim SAR gabungan mengevakuasi korban meninggal yang ditemukan dari reruntuhan bangunan rumah akibat gempa di Desa Cibereum Keler, Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa (22/11/2022). (Antara/Yulius Satria Wijaya)

Solopos.com, CIANJUR — Tim SAR gabungan juga terus melakukan pencarian korban tertimbun material bangunan rumah di Desa Cibereum Keler, Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto pada Selasa (22/11/2022) mengonfirmasi korban meninggal akibat gempa Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, berjumlah 268 orang, dari 268 orang tersebut yang sudah teridentifikasi identitasnya sebanyak 122 jenazah.

Advertisement

Selain itu, data dari BNPB korban luka-luka sampai Selasa sore sebanyak 1.083 orang.

Sementara rumah rusak berat sejumlah 6.570 unit. Kemudian rumah yang rusak sedang sejumlah 2.071 unit rumah yang rusak ringan ada 12.641, sisanya semuanya masih terus dilaksanakan pendataan.

 

Advertisement
Tim SAR gabungan melakukan pencarian korban tertimbun material bangunan rumah di Desa Cibereum Keler, Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa (22/11/2022). (Antara/Yulius Satria Wijaya)

 

Tim SAR gabungan membawa kantong jenazah korban korban gempa di Desa Cibereum Keler, Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa (22/11/2022). (Antara/Yulius Satria Wijaya)

 

Tim SAR menyisir lokasi untuk mencari korban tertimbun material bangunan rumah di Desa Cibereum Keler, Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa (22/11/2022). (Antara/Yulius Satria Wijaya)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif