Foto
Jumat, 2 Februari 2024 - 15:02 WIB

Demo Tambang Uruk, Warga Pasang Patok di Jalan Perbatasan Klaten-Gunungkidul

Taufiq Sidik Prakoso  /  Burhan Aris Nugraha  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Seratusan warga menggelar aksi dengan memasang patok di jalan desa di perbatasan Klaten-Gunungkidul, Gantiwarno, Klaten, Jumat (2/2/2024). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN — Seratusan warga tiga desa di wilayah perbatasan Klaten-Gunungkidul menggelar aksi damai menuntut realisasi kompensasi dari dampak pertambangan tanah uruk, Jumat (2/2/2024).

Aksi diikuti warga dari tiga desa yakni Desa Ngandong dan Kragilan, Kecamatan Gantiwarno, Klaten serta Kalurahan Serut, Kapanewon Gedangsari, Gunungkidul, DIY.

Advertisement

Dalam aksi itu, warga memasang patok cor beton untuk menutup akses keluar masuk truk uruk yang di wilayah Ngandong, Kecamatan Gantiwarno, Klaten. Kegiatan dilakukan di ruas jalan desa wilayah Desa Ngandong.

Warga menyuarakan 3 tuntutan yakni kompensasi warga segera direalisasikan, kerusakan akibat tambang segera diperbaiki, dan drainase difungsikan kembali.

Warga di perbatasan Klaten-Gunungkidul memasang pathok cor di jalan desa saat aksi menuntut penambang merealisasikan janji, Jumat (2/2/2024). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)
Warga membentangkan spanduk tuntutan saak aksi diperbatasan Klaten-Gunungkidul, Jumat (2/2/2024). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif