Solopos.com, MAKASSAR — Sejumlah mahasiswa membakar ban bekas saat unjuk rasa di depan kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (6/4/2023). Mereka menuntut pemerintah untuk mencabut UU Cipta Kerja.

PromosiMudik: Traveling Massal sejak Era Majapahit, Ekonomi & Polusi Meningkat Tajam

Unjuk rasa tersebut berujung bentrok antara mahasiswa dan warga yang terjadi di dua lokasi, yakni di sekitar kampus UIN Alauddin dan Universitas Negeri Makassar (UNM).

Bentrokan dipicu saat mahasiswa menutup dua akses badan Jl. Andi Pangeran Petarani di depan Kampus UNM serta kesal demo tak kunjung bubar hinga malam hari . Polisi berusaha membubarkan bentrokan dengan melepaskan gas air mata beberapa kali dan sejumlah mahasiswa diamankan.

 

Sejumlah mahasiswa membakar ban bekas saat berunjuk rasa di depan kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (6/4/2023). (Antara/Abriawan Abhe)

 

Polisi mengamankan seorang mahasiswa saat terjadi kericuhan unjuk rasa di depan kampus Universitas Negeri Makassar (UNM), Sulawesi Selatan, Kamis (6/4/2023). Unjuk rasa mahasiswa menolak Perppu Cipta Kerja tersebut berujung bentrok dan sejumlah mahasiswa diamankan. ANTARA FOTO/Abriawan Abhe/tom.

 

Sejumlah mahasiswa melakukan orasi di atas truk saat berunjuk rasa di depan kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (6/4/2023). (Antara/Abriawan Abhe)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi