SOLOPOS.COM - Arkeolog dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melakukan ekskavasi di Situs Adan-adan, Desa Adan-adan, Kediri, Jawa Timur, Sabtu (12/11/2022). (Antara/Prasetia Fauzani)
Solopos.com, KEDIRI — Arkeolog dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) kembali melakukan ekskavasi di Situs Adan-adan, Desa Adan-adan, Kediri, Jawa Timur.
Ekskavasi tahap ke lima sejak tahun 2016 tersebut membuka kembali temuan arca yang dikubur pada ekskavasi sebelumnya guna ditampilkan ke masyarakat umum sebagai destinasi wisata candi era Kerajaan Kadiri.
Situs Candi Adan-adan diperkirakan didirikan dari abad ke 10 hingga 14 Masehi dan merupakan tempat pemujaan untuk agama Budha.
Bangunan candi tersebut adalah salah satu cagar budaya peninggalan Kerajaan Kadiri dan merupakan candi Budha sama dengan Candi Borobudur, dengan aliran Budha Mahayana.