Solopos.com, JAKARTA — Petugas Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menunjukkan pantauan suhu udara di Kantor BMKG, Jakarta, Senin (6/5/2024).

PromosiAda BDSM di Kasus Pembunuhan Sadis Mahasiswa UMY

BMKG memastikan fenomena udara panas yang melanda Indonesia beberapa hari terakhir bukan merupakan gelombang panas (heatwave), melainkan cuaca panas yang diperkirakan bakal berlangsung hingga Agustus atau September akibat dari adanya gerak semu matahari.

Sementara itu, sejumlah negara di Asia seperti Myanmar, Thailand, India, Bangladesh, Nepal dan China mengalami udara panas dengan temperatur suhu mencapai titik maksimal sebesar 41,9 celcius – 44,6 celcius.

Petugas menunjukkan pantauan suhu udara di Kantor BMKG, Jakarta, Senin (6/5/2024). (Antara/Aprillio Akbar)

 

BMKG memastikan fenomena udara panas yang melanda Indonesia beberapa hari terakhir bukan merupakan gelombang panas (heatwave). (Antara/Aprillio Akbar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi