Foto
Senin, 19 Februari 2024 - 12:26 WIB

Genangan Berangsur Surut, Warga Korban Banjir di Demak Mulai Kembali ke Rumah

Newswire  /  Burhan Aris Nugraha  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Warga menjemur barang yang masih bisa diselamatkan pascabanjir yang merendam rumah mereka di Desa Wonorejo, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Minggu (18/2/2024). (Antara/Aji Styawan)

Solopos.com, DEMAK — Warga korban banjir menjemur barang rumah tangga yang masih bisa diselamatkan pascabanjir yang merendam rumah mereka di Desa Wonorejo, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Minggu (18/2/2024).

Meskipun banjir yang merendam Kecamatan Karanganyar sejak 10 hari lalu akibat jebolnya tanggul Sungai Wulan yang berhasil ditangani Kementerian PUPR berangsur surut, namun sejumlah titik permukiman masih ada yang terendam hingga sekitar 1 meter.

Advertisement

Tercatat masih ada 25 desa di tiga kecamatan yang masih terdampak banjir antara lain di Kecamatan Karanganyar, Gajah, dan Mijen.

Warga yang mulai kembali ke rumah masing-masing membutuhkan air bersih untuk pembersihan rumah, pakaian, dan peralatan pembersih rumah.

Jalan Demak-Kudus yang menjadi akses mobilitas utama wilayah pantura juga sudah bisa dilewati kendaraan kecil dengan kecepatan terbatas, sementara untuk kendaraan jenis truk tronton masih dilarang untuk melintas sebab di jalur tersebut masih terdapat tenda pengungsi mandiri warga.

Advertisement

 

Warga mencuci baju yang terendam banjir menggunakan air sungai sekitar jalur pantura Demak pascabanjir di Desa Wonorejo, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Minggu (18/2/2024). (Antara/Aji Styawan)

 

Seorang warga menunjukkan sejumlah dokumen penting yang terendam banjir di Desa Wonorejo, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Minggu (18/2/2024). (Antara/Aji Styawan)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif