Solopos.com, BOGOR –Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya TNI AD di Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, meledak dan terbakar pada Sabtu (30/3/2024) sekitar pukul 18.30 WIB.

PromosiEra Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas

Gudang Munisi Daerah Kodam Jaya di Ciangsana itu menyimpan berbagai jenis munisi TNI AD, termasuk peluru-peluru kaliber besar, munisi untuk artileri medan, dan artileri pertahanan udara (arhanud).

Gudang munisi nomor 6 itu berisi amunisi-amunisi yang sudah kedaluwarsa dan pengembalian dari berbagai satuan yang dilayani oleh Kodam Jaya di seluruh wilayah Jakarta ini.

Panglima Daerah Militer (Pangdam) Jaya Mayjen TNI Mohamad Hasan memastikan tidak ada korban jiwa akibat ledakan di gudang amunisi tersebut. Penyebab kebakaran gudang aminisi tersebut masih dalam penyelidikan pihak berwenang.

Seorang warga menunjukkan granat yang terlempar pascakebakaran gudang amunisi Yon Armed 7/105 GS Bantar Gebang di Cluster Kota Wisata Cibubur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/3/2024). (Antara/ M Adimaja)

 

Panglima Kodam Jayakarta Mayjen TNI Mohammad Hasan (tengah) memberikan keterangan kepada wartawan di Batalyon Artileri Medan (Yonarmed) 07/155 GS Kodam Jaya di Ciangsana, Kabupaten Bogor, Sabtu (30/3/2024). (Antara/Fakhri Hermansyah)

 

Sejumlah prajurit TNI berjaga saat terjadi kebakaran gudang amunisi Yon Armed 7/105 GS Bantar Gebang di Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (30/3/2024). (Antara/ Fakhri Hermansyah)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi