Foto
Senin, 20 November 2023 - 21:05 WIB

Gunung Dukono di Maluku Utara Kembali Erupsi, BPBD Bagikan Masker ke Warga

Newswire  /  Burhan Aris Nugraha  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas BPBD memasangkan masker kepada siswa SD yang terdampak abu vulkanik Gunung Dukono di Desa Gorua, Kecamatan Tobelo Utara, Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara, Senin (20/11/2023). (Antara/Andri Saputra)

Solopos.com, HALMAHERA UTARA — Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) membagikan masker kepada siswa SD dan warga yang terdampak abu vulkanis Gunung Dukono di Desa Gorua, Kecamatan Tobelo Utara, Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara, Senin (20/11/2023).

Pembagian masker untuk siswa SD tersebut untuk melindungi mereka dari abu vulkanik Gunung Dukono yang sebaranya sampai ke sejumlah kecamatan di Halmahera Utara dan mencegah terkena penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).

Advertisement

Gunung Dukono kembali mengalami erupsi dengan melontarkan abu vulkanik setinggi 2.300 meter dari atas puncak gunung api tersebut pada Senin pagi sekira pukul 05.59 WIT.

Empat kecamatan terdampak hujan abu vulkanik akibat letusan tersebut, yakni Kecamatan Tobelo Utara, Tobelo, Tobelo Tengah dan Tobelo Selatan.

PVMBG mengimbau masyarakat yang berada di sekitar Gunung Dukono untuk tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius dua kilometer.

Advertisement
Tangkapan layar CCTV yang memperlihatkan erupsi material baru setinggi lebih kurang 2.300 meter yang keluar dari kawah Gunung Dukono di Pulau Halmahera, Maluku Utara, Senin (20/11/2023). (Antara/HO-PVMBG)
Sejumlah siswa SD menggunakan masker guna melindungi saluran pernapasan dari abu vulkanik Gunung Dukono di Desa Gorua, Kecamatan Tobelo Utara, Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara, Senin (20/11/2023). (Antara/Andri Saputra)

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif