Foto
Rabu, 3 November 2021 - 08:01 WIB

Harimau Sumatra Penerkam Manusia, Mati di Kandang Rehabilitasi

Newswire  /  Burhan Aris Nugraha  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Harimau Sumatra (Phantera tigris sumatrae) yang beberapa waktu lalu dievakuasi tim Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Jambi dan menjalani rehabilitasi di kandang Tempat Penampungan Satwa (TPS) BKSDA mati. (Antara/Wahdi Septiawan)

Solopos.com, JAMBI — Harimau Sumatra (Phantera Tigris Sumatrae) yang beberapa waktu lalu dievakuasi tim Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Jambi dan menjalani rehabilitasi di kandang Tempat Penampungan Satwa (TPS) BKSDA mati.

 

Advertisement
Tim dokter hewan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jambi melakukan nekropsi seekor Harimau Sumatera (Panthera Tigris sumatrae) betina yang mati di Tempat Penyelamatan Satwa (TPS) BKSDA Jambi, Jambi, Selasa (2/11/2021). (Antara/HO/Dok BKSDA Jambi)

 

Harimau Sumatera dewasa yang terlibat konflik dengan manusia itu menerkam warga di Kabupaten Merangin. Harimau tersebut dievakuasi pada Sabtu 16 Oktober dalam keadaan bagian kaki terluka dan lemah dengan bobot tubuh di bawah normal tersebut sempat direhabilitasi.

Tim dokter masih melakukan proses nekropsi atau proses pembedahan untuk mengetahui penyebab kematian harimau.

Advertisement

 

Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) betina korban konflik di Tempat Penyelamatan Satwa (TPS) BKSDA Jambi, Jambi, Minggu (17/10/2021). (Antara/Wahdi Septiawan)

 

Harimau Sumatera dewasa yang diselamatkan usai terlibat konflik dengan manusia di Kabupaten Merangin beberapa waktu lalu dan dalam keadaan lemah dengan bobot tubuh di bawah normal tersebut sempat menjalani masa rehabilitasi di Jambi hingga akhirnya ditemukan mati pada Selasa (2/11).(Antara/HO//Dok BKSDA Jambi/Handout)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif