SOLOPOS.COM - Seorang guru melihat kondisi atap bangunan ruang kelas 6 yang ambruk di SDN Otista, Kelurahan Baranangsiang, Kota Bogor, Jawa Barat, Kamis (16/9/2021). (Antara/Arif Firmansyah)
Solopos.com, BOGOR — Atap bangunan SDN Otista Kelurahan Baranangsiang, Kota Bogor, Jawa Barat ambruk pada Kamis (16/9/2021) siang.
Penyebab ambruknya atap ruang kelas tersebut karena kondisi kayu yang lapuk dan tidak kuat menahan beban. Tidak ada korban jiwa, aktivitas kegiatan belajar mengajar (KBM) masih dilakukan secara online.
Advertisement
Seorang guru melihat kondisi atap bangunan ruang kelas 6 yang ambruk di SDN Otista, Kelurahan Baranangsiang, Kota Bogor, Jawa Barat, Kamis (16/9/2021). (Antara/Arif Firmansyah)
Seorang guru mengambil pecahan genting dari atap bangunan ruang kelas 6 yang ambruk di SDN Otista, Kelurahan Baranangsiang, Kota Bogor, Jawa Barat, Kamis (16/9/2021). (Antara/Arif Firmansyah)
Advertisement
Atap bangunan kelas yang sudah tidak layak digunakan untuk kegiatan belajar mengajar tersebut ambruk karena kondisi kayu yang lapuk. (Antara/Arif Firmansyah)