Kemeriahan Grebeg Syawalan di Solo Safari, 1.444 Ketupat Ludes Diserbu Warga

Kemeriahan Grebeg Syawalan di Solo Safari, 1.444 Ketupat Ludes Diserbu Warga

Newswire ,

Burhan Aris Nugraha Minggu, 7 Mei 2023 - 17:23 WIB

SOLOPOS.COM - Peserta mengusung gunungan ketupat pada acara Grebeg Syawalan Solo Safari di Solo, Jawa Tengah, Minggu (7/5/2023). (Antara/Maulana Surya)

SOLOPOS.COM - Pengunjung berebut gunungan ketupat pada acara Grebeg Syawalan Solo Safari di Solo, Jawa Tengah, Minggu (7/5/2023). (Antara/Maulana Surya)

SOLOPOS.COM - Peserta mengikuti Kirab Joko Tingkir menyeberangi danau pada acara Grebeg Syawalan Solo Safari di Solo, Jawa Tengah, Minggu (7/5/2023). (Antara/Maulana Surya)

Solopos.com, SOLO — Prajurit Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat mengawal gunungan ketupat pada acara Grebeg Syawalan di Solo Safari, Solo, Jawa Tengah, Minggu (7/5/2023).

PromosiEra Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas

Dua gunungan ketupat berjumlah 1.444 buah itu langsung ludes direbutkan para pengunjung Solo Safari. Grebeg Syawalan diawali dengan kirab dua gunungan ketupat. Diiringi prajurit kraton, sosok Joko Tingkir dan gunungan ketupat dikirab dari pintu masuk Solo Safari sampai ke panggung animal show

Grebeg Syawalan sudah digelar secara turun temurun sejak pemerintahan Paku Buwono X. Setiap tahunnya, Solo Safari yang dulunya Taman Satwa Taru Jurug selalu mengadakan tradisi syawalan sebagai bentuk nguri-uri budaya.

Pengunjung berebut gunungan ketupat pada acara Grebeg Syawalan Solo Safari di Solo, Jawa Tengah, Minggu (7/5/2023). (Antara/Maulana Surya)

Peserta mengikuti Kirab Joko Tingkir menyeberangi danau pada acara Grebeg Syawalan Solo Safari di Solo, Jawa Tengah, Minggu (7/5/2023). (Antara/Maulana Surya)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.