SOLOPOS.COM - Loka Penelitian Teknologi Bersih (LPTB) LIPI menawarkan alat yang teknologi untuk daur ulang limbah masker sekali pakai agar tidak menimbulkan timbunan sampah yang berbahaya bagi lingkungan yang nantinya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. (ANtara/Raisan Al Farisi)
Solopos.com, BANDUNG — Aturan protokol Kesehatan yang wajib menggunakan masker saat pandemi Covid-19 menyebabkan limbah masker bekas pakai di Indonesia tinggi. Masker medis yang sudah dipakai akan berdampak pada tingginya volume sampah masker medis. Sampah medis itu memerlukan perlakuan khusus agar aman saat dibuang. Loka Penelitian Teknologi Bersih (LPTB) LIPI menawarkan alat yang teknologi untuk daur ulang limbah masker sekali pakai agar tidak menimbulkan timbunan sampah yang berbahaya bagi lingkungan yang nantinya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) di Cisitu, Bandung, Jawa Barat mengolah limbah masker untuk dijadikan biji plastik yang bernilai tambah.