Solopos.com, BADUNG — Warga melumuri seluruh tubuhnya dengan lumpur saat mengikuti tradisi Mebuug-Buugan di kawasan Kedonganan, Badung, Bali, Selasa (12/3/2024).

PromosiKomeng The Phenomenon, Diserbu Jutaan Pemilih Anomali

Tradisi Mebuug-Buugan atau mandi lumpur itu dilakukan ratusan warga Desa Adat Kedonganan, Kecamatan Kuta sebagai simbol untuk menghilangkan kekotoran dan hal-hal negatif dan dilaksanakan sehari setelah Hari Raya Nyepi Tahun Saka 1946.

Tradisi ini memiliki tujuan memohon anugerah kepada Tuhan YME agar umat manusia diberikan kesejahteraan dan keselamatan.

Sejumlah perempuan saling melumurkan lumpur saat mengikuti tradisi Mebuug-Buugan di kawasan Kedonganan, Badung, Bali, Selasa (12/3/2024). (Antara/Fikri Yusuf)

 

Sejumlah warga yang tubuhnya dilumuri lumpur berjalan berkeliling kampung saat mengikuti tradisi Mebuug-Buugan di kawasan Kedonganan, Badung, Bali, Selasa (12/3/2024). (Antara/Fikri Yusuf)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi