Solopos.com, SOLO — Sejumlah pekerja memproduksi Roti Kecik di Toko Roti Genep atau Ganep Bakery, Jl. Sutan Syahrir, Solo, Senin (24/7/2023).
PromosiBerteman dengan Merapi yang Tak Pernah Berhenti Bergemuruh
Produksi roti kering tersebut sudah ada sejak tahun 1881 yang hingga kini dijadikan sebagai salah satu camilan legendaris oleh kebanyakan masyarakat Kota Solo maupun sebagai oleh-oleh para wisatawan.
Roti Kecik dibuat dengan berbahan dasar tepung beras ketan dengan campuran telur dan gula pasir. Tekstur roti ini garing dan renyah berwarna cokelat serta cukup manis namun tidak semanis roti pilihan kekinian. Tanpa bahan pengawet dan proses masaknya dengan disangrai Roti Kecik ini mampu bertahan paling tidak setahun.
Dalam satu hari toko tersebut mampu mengolah sekitar 50 kg hingga 100 kg ketan untuk bahan dasar pembuatan Roti Kecik dengan jumlah sekitar 52 pekerja.
Roti Kecik sebagai produk utama Roti Ganep ini diilhami dari tanaman sawo kecil yang banyak tumbuh di halaman dalam Keraton Solo. Makanan tradisional ini masih banyak diburu wisatawan karena menumbuhan ingatan masa kecil mereka yang sempat mengonsumsi roti kering ini.
Roti Kecik juga telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).