Foto
Minggu, 26 Februari 2023 - 18:26 WIB

Modifikasi Cuaca, BRIN Tebar 10 Ton Garam Cegah Cuaca Ekstrem di Jateng

Putut Hartanto  /  Burhan Aris Nugraha  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sejumlah prajurit TNI Angkatan Udara menata plastik berisi garam di pesawat C 212 Cassa untuk persemaian garam dengan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) di Pangkalan TNI AU Adi Soemarno, Boyolali, Jumat (24/2/2023). (Solopos/Putut Hartanto)

Solopos.com, BOYOLALI — Pesawat Cassa C-212 mengudara pada operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) di Pangkalan Udara TNI AU Adi Soemarno, Ngemplak, Boyolali, Jumat (24/2/2023).

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) bekerja sama dengan BPBD dan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaksanakan operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) di wilayah Provinsi Jawa Tengah dengan menyiapkan 10 ton garam guna persemaian dari tanggal 23 Februari 2023 – 1 Maret 2023.

Advertisement

TMC dilakukan untuk mengantisipasi cuaca ekstrem. Pada proses modifikasi cuaca tersebut, setiap terbang pesawat membawa sekitar 800 kg garam dan ditebar di awan-awan cumulus.

 

Sejumlah prajurit TNI AU membawa ratusan kilogram garam yang akan ditebar untuk modifikasi cuaca di Bandara Adi Soemarmo, Ngemplak, Boyolali, Jumat (24/2/2023). (Solopos/Putut Hartanto)

 

Advertisement
BRIN selama sepekan menebar sebanyak 10 ton garam untuk modifikasi cuaca. (Solopos/Putut Hartanto)

 

Pesawat Cassa C-212 terbang pada operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) di Pangkalan Udara TNI AU Adi Soemarno, Boyolali, Jumat (24/2/2023). (Solopos/Putut Hartanto)

 

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif