SOLOPOS.COM - Pelatihan membatik bagi klien rehabilitasi narkoba BNN Jateng di Balai Pelatihan Koperasi dan UMKM di Semarang, Jateng, Selasa (18/4/2017). (JIBI/Solopos/Antara/R Rekotomo)
Narkoba Semarang diredam dengan membatik.
Klien rehabilitasi narkoba BNN Jateng mengikuti pelatihan membatik di Balai Pelatihan Koperasi dan UMKM di Semarang, Jateng, Selasa (18/4/2017). (JIBI/Solopos/Antara/R. Rekotomo)
Berbagai cara ditempuh Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Jateng untuk meredam peredaran narkotika dan obat-obatan berbahaya lainnya (narkoba) di provinsi ini. Bukan hanya memburu para pengedarnya untuk diproses hukum bersama polisi, para korban peredaran gelap narkoba juga dipandu untuk lepas dari ketergantungan dari barang haram berbahaya itu.
Klien rehabilitasi narkoba BNN Jateng dilatih membatik di Balai Pelatihan Koperasi dan UMKM di Semarang, Jateng, Selasa (18/4/2017). (JIBI/Solopos/Antara/R Rekotomo)
Salah satu upaya yang dilakukan BNN Jateng demi melepaskan klien rehabilitasi narkoba dari ketergantunan mereka adalah upaya pembinaan yang rutin dilakukan seperti mengikutkan mereka dalam pelatihan membatik di Balai Pelatihan Koperasi dan UMKM di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (18/4/2017). Pelatihan itu diikuti 30 peserta.
Pelatihan membatik itu bertujuan untuk memberikan bekal keterampilan dan semangat berwirausaha kepada para klien rehabilitasi narkoba setelah menjalani masa rehabilitasi mereka.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
