Solopos.com, ACEH — Imigran etnis Rohingya menunggu keputusan Pemerintah Indonesia terkait penampungan sementara bagi mereka di Balai Meseuraya Aceh (BMA), Banda Aceh, Aceh, Senin (11/12/2023).

PromosiPembunuhan Satu Keluarga, Kisah Dante dan Indikasi Psikopat

Presiden Joko Widodo menyampaikan pemerintah akan menampung sementara pengungsi Rohingya yang masuk ke Indonesia dan masih membahas solusi penanganan pengungsi Rohingya dengan organisasi internasional terkait, termasuk Komisariat Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa Urusan Pengungsi (United Nations High Commissioner for Refugees/UNHCR).

Pemerintah Provinsi Aceh menyebut jumlah pengungsi etnis Rohingya hingga saat ini di provinsi paling barat Indonesia itu berjumlah 1.684 orang, yang tersebar di delapan titik penampungan.

Ribuan pengungsi dari Myanmar tersebut tersebar di beberapa kabupaten/kota seperti Kota Sabang, Kota Banda Aceh, Kabupaten Pidie, dan Kota Lhokseumawe.

Imigran etnis Rohingya Salat Ashar berjamaah di Balai Meseuraya Aceh (BMA), Banda Aceh, Aceh, Senin (11/12/2023). (Antara/Khalis Surry)

 

Seorang warga Banda Aceh membagikan buah semangka kepada pengungsi Rohingya setelah mereka lima kali berpindah-pindah tempat karena penolakan dari masyarakat lokal dan kini berada di penampungan sementara di Balai Meuseuraya Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh, Senin (11/12/2023). (Antara/FB Anggoro)

 

Imigran etnis Rohingya berada diatas truk Satpol PP dan WH Aceh setibanya di Balai Meseuraya Aceh (BMA), Banda Aceh, Aceh, Senin (11/12/2023). (Antara/Khalis Surry)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi