Solopos.com, SABANG — Sejumlah pengungsi etnis Rohingya beraktivitas di tempat penampungan sementara gudang pelabuhan milik BPKS, Sabang, Aceh, Selasa (26/12/2023).

PromosiPemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik

Sebanyak 139 pengungsi Rohingya yang saat ini menempati penampungan sementera di kota Sabang itu berharap dapat menetap dan memiliki status kewarganegaraan Indonesia.

Disisi lain, jumlah pengungsi etnis Rohingya terus bertambah karena adanya jaringan mafia tindak pidana perdagangan orang (TPPO). Akibatnya, tempat penampungan yang disediakan pemerintah di berbagai tempat sudah penuh seiring dengan terus bertambahnya jumlah pengungsi etnis Rohingya ke Indonesia.

Seorang perempuan etnis Rohingya berada di tempat penampungan sementara gudang pelabuhan milik BPKS, Sabang, Aceh, Selasa (26/12/2023). (Antara/Irwansyah Putra)

 

Para pengungsi etnis Rohingya berkumpul di tempat penampungan sementara gudang pelabuhan milik BPKS, Sabang, Aceh, Selasa (26/12/2023).(Antara/Irwansyah Putra)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi