Solopos.com, BLITAR — Petugas memasang garis polisi saat olah TKP perampokan di Rumah Dinas (Rumdin) Wali Kota (Walkot) Blitar, Jawa Timur, Senin (12/12/2022).
PromosiAlarm Bahaya Partai Hijau di Pemilu 2024
Kapolres Blitar Kota AKBP Argo Wiyono dalam keterangan resminya mengatakan jika pelaku sempat menyekap Wali Kota Blitar Santoso beserta istri dan empat orang petugas Satpol PP yang berjaga, dan membawa sejumlah perhiasan serta uang senilai Rp400 juta.
Pelaku diduga berjumlah 4-5 orang. Mereka lewat pintu samping rumah dinas Wali Kota Blitar dan melakukan perampokan. Dalam aksinya, pelaku juga menghancurkan CCTV yang terpasang di dalam rumah dinas.