SOLOPOS.COM - Pekerja memperbaiki rel kereta api yang rusak akibat anjloknya KA Pandalungan relasi Gambir-Surabaya-Jember di emplasemen Stasiun Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (15/1/2024). (Antara/Umarul Faruq)
Solopos.com, SIDOARJO — Pekerja memperbaiki rel kereta api yang rusak akibat anjloknya KA Pandalungan relasi Gambir-Surabaya-Jember di emplasemen Stasiun Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (15/1/2024).
PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya melakukan perbaikan terhadap jalur rel yang rusak agar perjalanan kereta api kembali normal.
Jalur bisa dilalui setelah proses evakuasi lokomotif dan gerbong KA Pandalungan di Stasiun Tanggulangin yang mengalami anjlok selesai dilakukan pada Senin dini hari pukul 00.22 WIB.
KA pertama yang melintasi jalur tersebut yakni KA Blambangan Ekspres relasi Ketapang Banyuwangi – Semarang Tawang Bank Jawa Tengah dengan kecepatan terbatas 20 km/jam pada jam 03.11 WIB.
Sebelumnya sejumlah rangkaian kereta api keberangkatan dari Daop 9 Jember seperti KA Ranggajati relasi Jember – Cirebon, KA Logawa relasi Jember – Purwokerto, KA Sritanjung relasi Ketapang – Lempuyangan dan KA Wijayakusuma relasi Ketapang – Cilacap terpaksa harus memutar lewat Bangil – Malang – Kertosono.