Foto
Kamis, 1 Februari 2018 - 03:50 WIB

FPTO PERTANIAN JATENG : Polyculture Hemat Lahan Petani Demak

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petani memanen sawi di areal persawahan sistem tumpang sari (polyculture) di Desa Kedungori, Dempet, Demak, Jateng, Jumat (26/1/2018). (JIBI/Solopos/Antara/Aji Styawan)

Pertanian di Demak Jateng menerapkan polyculture.

Para petani Desa Kedungori, Kecamatan Dempet, Kabupaten Demak, Jawa Tengah menerapkan sistem polyculture atau tumpang sari di lahan pertanian mereka. Para petani di Demak, Jateng itu menanam sekaligus tiga tanaman, yaitu sawi, cabe merah, dan padi pada lahan yang sama.

Advertisement

Sebagaimana didokumentasikan Kantor Berita Antara, Jumat (26/1/2018), para petani di Demak, Jateng itu memanen sawi di areal persawahan sistem tumpang sari mereka. Sistem itu diterapkan dengan tujuanan menghemat lahan tanam, menambah produktivitas varian hasil panen, serta menghemat biaya pupuk dan obat-obatan.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif