SOLOPOS.COM - Mantan Ketua MPR Sudarto Danusubroto (kiri), Ketua Umum Taruna Merah Putih Maruarar Sirait (kedua dari kiri), Wali Kota Solo F.X. Hadi Rudyatmo (ketiga dari kiri), Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi (kedua dari kanan) dan Wakil Wali Kota Semarang Hevearita G. Rahayu (kanan) menghadiri Malam Campursari Sambung Rasa Masyarakat Jawa dengan tema "Sesarengan Sari Mbangun Nagari", di Jakarta, Sabtu (15/4/2017). (JIBI/Solopos/Antara/HO-Sunarto)
Pilkada Jakarta 2017 diramaikan tokoh Jateng.
Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta 2017 yang berkepanjangan sehingga harus dilakukan pemungutan suara putaran kedua bukan semata-mata melibatkan warga setempat. Melalui Malam Campursari Sambung Rasa Masyarakat Jawa dengan tema “Sesarengan Sari Mbangun Nagari” yang digelar di Jakarta, Sabtu (15/4/2017) malam, partai pendukung pasangan calon Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat mengerahkan sejumlah tokoh dari berbagai daerah di Jawa Tengah (Jateng) sebagai vote gater alias pendulang suara.
Hadir dalam kegiatan itu Wali Kota Solo F.X. Hadi Rudyatmo, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, Wakil Wali Kota Semarang Hevearita G. Rahayu, dan mantan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Sudarto Danusubroto serta Ketua Umum Taruna Merah Putih Maruarar Sirait. Ribuan warga Semarang yang merantau di Jakarta dalam acara yang dihadiri para kepala daerah yang jelas-jelas tak memiliki hak pilih pada Pilkada Jakarta 2017 itu menyampaikan dukungan bagi pasangan Ahok-Djarot sebagai gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya