Foto
Selasa, 25 Juli 2023 - 16:41 WIB

Polisi Periksa Nakhoda Perahu Terbalik Akibatkan 15 Orang Meninggal di Buton

Newswire  /  Burhan Aris Nugraha  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sejumlah warga berada di dekat barang bukti kasus kecelakaan perahu ketinting yang mengakibatkan 15 orang meninggal dunia di pesisir Teluk Liana Bangai Desa Lagili, Mawasangka Timur, Buton Tengah, Sulawesi Tenggara, Selasa (25/7/2023). (Antara/Jojon)

Solopos.com, BUTON — Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Buton Tengah memeriksa juru mudi (nakhoda) perahu penyeberangan antar-desa yang tenggelam di Perairan Teluk Liana Bangai Desa Lagili, Mawasangka Timur, Buton Tengah, Sulawesi Tenggara.

Selain itu Polres Buton Tengah juga mengamankan perahu ketinting sebagai  barang bukti kasus kecelakaan yang menyebabkan 15 orang meninggal dunia tenggelam pada Senin (24/7/2023) dini hari.

Advertisement

Perahu ketinting berbahan fiber berukuran 2×7 meter tersebut memuat 64 orang saat kecelakaan di Teluk Liana Bangai.

Juru mudi perahu ketinting Sahruddin (kiri) menjalani pemeriksaan di Polsek Gu, Buton Tengah, Sulawesi Tenggara, Selasa (25/7/2023). (Antara/Jojon)

 

Penumpang selamat peristiwa terbaliknya perahu ketinting di Teluk Liana Bangai, Arif berdoa di makam keluarganya yang menjadi korban di Kecamatan Mawasangka Timur, Buton Tengah, Sulawesi Tenggara, Selasa (25/7/2023). (Antara/Jojon)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif