Foto
Selasa, 21 September 2021 - 13:30 WIB

Presiden Resmikan Pabrik Hot Strip Mill #2 Milik Krakatau Steel di Cilegon, Banten

Newswire  /  Burhan Aris Nugraha  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Presiden Joko Widodo bersama Ketua DPR Puan Maharani (kiri depan), Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut B Pandjaitan (kanan belakang) dan Menteri BUMN Erick Thohir meninjau pabrik Hot Strip Mill 2 PT Krakatau Steel (Persero) Tbk usai diresmikan di Kota Cilegon, Banten, Selasa (21/9/2021). (Antara/Biro Pers Media Setpres/Agus Suparto)

Solopos.com, CILEGON — Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau sekaligus meresmikan Pabrik Hot Strip Mill #2 milik PT Krakatau Steel (Persero) Tbk., yang berlokasi di kawasan Industri Krakatau, Cilegon, Banten, Selasa (21/09/2021). Pabrik ini memiliki kapasitas produksi hot roll coil (HRC) kualitas premium sebesar 1,5 juta ton per tahun. Presiden berharap, produksi baja lembaran panas milik BUMN PT Karakatau Steel Tbk (KS) bisa memenuhi kebutuhan dalam negeri hingga mampu mengurangi impor serta menghemat Rp29 triliun per tahun. Pabrik baja lembaran panas itu hanya ada dua di dunia, yaitu di Amerika Serikat dan Indonesia.

Presiden Joko Widodo menyimak penjelasan dari Dirut PT Krakatau Steel (Persero) Tbk Silmy Karim (kanan) saat meninjau pabrik Hot Strip Mill 2 Krakatau Steel di Kota Cilegon, Banten, Selasa (21/9/2021). (Antara/Biro Pers Media Setpres/Agus Suparto)

 

Advertisement
Presiden Joko Widodo menandatangani baja produk terbaru saat meresmikan pabrik Hot Strip Mill 2 PT Krakatau Steel (Persero) Tbk di Kota Cilegon, Banten, Selasa (21/9/2021). (Antara/Biro Pers Media Setpres/Agus Suparto)

 

Presiden Joko Widodo didampingi Ketua DPR Puan Maharani (kedua dari kiri), Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut B Pandjaitan (ketiga dari kiri), Menteri BUMN Erick Thohir (kiri), Gubernur Banten Wahidin Halim, (kedua dari kanan) dan Dirut PT Krakatau Steel (Persero) Tbk Silmy Karim meresmikan pabrik Hot Strip Mill 2 Krakatau Steel di Kota Cilegon, Banten, Selasa (21/9/2021). Pabrik ini memiliki kapasitas produksi hot rolled coil (HRC) sebesar 1,5 juta ton per tahun dan merupakan pabrik pertama di Indonesia yang mampu menghasilkan HRC kualitas premium.(Antara/Biro Pers Media Setpres/Agus Suparto)

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif