Foto
Minggu, 30 Juli 2023 - 13:18 WIB

Prosesi Jamasan Keris Kyai Tengara Koleksi Museum Keris Nusantara Solo

Newswire  /  Joseph Howi Widodo  /  Burhan Aris Nugraha  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas melakukan jamasan keris Kyai Tengara koleksi Museum Keris Nusantara di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (29/7/2023). (Antara/Maulana Surya)

Solopos.com, SOLO — Petugas melakukan jamasan atau membersihkan pusaka keris Kyai Tengara koleksi Museum Keris Nusantara di Solo, Sabtu (29/7/2023).

Jamasan keris pemberian Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk museum setempat itu digelar sebagai upaya merawat pusaka dan pelestarian tradisi pada Bulan Sura dalam Kalender Jawa. Dalam kegiatan tersebut petugas menjamas sekitar 50 keris koleksi museum dan milik warga.

Advertisement

Proses jamasan meliputi proses pemutihan yakni khusus terhadap senjata pusaka yang terindikasi berkarat dengan direndam terlebih dahulu dalam larutan kelapa. Selanjutnya senjata pusaka akan dicelupkan dalam air jeruk nipis yang dicampur air warangan yang merupakan hasil dari batuan tambang arsenik alami yang berfungsi melapisi bilah benda.pusaka.

Selanjutnya benda pusaka dibersihkan dengan air sabun bercampur abu serta digosok searah berkali kali. Keris kemudian dilapisi dengan minyak yang fungsinya supaya bilah logam tidak bersentuhan langsung dengan udara yang bisa menimbulkan karat. Benda pusaka lalu dikeringkan kemudian dimasukan kembali dalam warangkanya.

Petugas mengambil pusaka keris Kyai Tengara koleksi Museum Keris Nusantara untuk di jamas di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (29/7/2023). (Antara/Maulana Surya)

 

Advertisement
Petugas membawa pusaka keris Kyai Tengara koleksi Museum Keris Nusantara untuk di jamasan di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (29/7/2023). (Antara/Maulana Surya)

 

Petugas museum melakukan jamasan atau membersihkan pusaka keris koleksi di Museum Keris, Solo, Sabtu (29/7/2023).

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif