Foto
Rabu, 24 November 2021 - 11:06 WIB

PSDKP Simulasi Penangkapan KIA dengan Teknologi Pengawasan Terintegrasi

Newswire  /  Burhan Aris Nugraha  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kapal patroli Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) mengejar dan menangkap Kapal Ikan Asing (KIA) ilegal di perairan Selat Lembeh, Bitung, Sulawesi Utara Selasa (23/11). (Antara/Adwit B Pramono)

Solopos.com, BITUNG — Petugas Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) menggelar simulasi operasi pengejaran Kapal Ikan Asing (KIA) ilegal di perairan Selat Lembeh, Bitung, Sulawesi Utara Selasa (23/11).

Simulasi penangkapan KIA secara terintegrasi dengan memanfaatkan teknologi kontra illegal fishing yang terdiri dari Sistem Pengawasan Kapal (VMS/Vessel Monitoring System), Satelit Radarsat-2, dan Cosmo Skymed, Sistem Identifikasi Otomatis (AIS/Automatic Identification System), Pengawasan Udara (Airborne Surveillance), dan Sistem Peringatan Geofencing (Warning System Geofencing).

Advertisement

Kegiatan itu diharapkan dapat menekan angka pencurian sumber daya laut dan membangun sektor kelautan dan perikanan menjadi sektor terdepan penggerak ekonomi.

 

Dua kapal patroli Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) mengejar Kapal Ikan Asing (KIA) ilegal di perairan Selat Lembeh, Bitung, Sulawesi Utara Selasa (23/11). (Antara/Adwit B Pramono)

 

Advertisement
Pesawat intai maritim memandu operasi pengejaran Kapal Ikan Asing (KIA) ilegal oleh kapal patroli Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) di perairan Selat Lembeh, Bitung, Sulawesi Utara Selasa (23/11).
(Antara/Adwit B Pramono)

 

Simulasi itu diharapkan dapat menekan angka pencurian sumber daya laut dan membangun sektor kelautan dan perikanan menjadi sektor terdepan penggerak ekonomi. (Antara/Adwit B Pramono)

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif