Solopos.com, KUDUS — Ribuan pengungsi korban banjir beristirahat di posko pengungsian Balai Desa Jati Wetan, Kudus, Jawa Tengah, Senin (12/2/2024).
PromosiPemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik
Menurut data sementara BPBD Kabupaten Demak hingga Senin 12 Febuari 2024 pukul 08.00 WIB) sebanyak 20.772 Jiwa korban banjir masih mengungsi di 49 lokasi pengungsian di Kabupaten Demak dan 10 lokasi pengungsian di Kabupaten Kudus.
Warga Kabupaten Demak, Jawa Tengah, yang terdampak banjir dan mengungsi ke Kabupaten Kudus jumlahnya saat ini mencapai 3.393 jiwa.
Lokasi pengungsian antar lain berada di Terminal Jati Kudus, Balai Desa Jati Wetan, Koramil Jati, RSUD Kudus, DPRD Kudus, Ponpes Assalwa, serta beberapa titik di rumah-rumah warga.
Sementara, sejumlah warga lebih memilih truk kosong untuk dijadikan tempat pengungsian darurat dan mendirikan tempat beristirahat dari kendaraan pribadi roda tiga maupun roda empat, karena sejumlah posko pengungsian telah penuh sesak serta untuk menjaga rumah mereka yang terendam banjir dari dekat.
Hingga Senin (12/2) sore, banjir yang disebabkan jebolnya tanggul Sungai Wulan itu masih merendam jalan utama Semarang-Surabaya sejak sejak lima hari yang lalu (Kamis/8/8), sementara arus lalu-lintas dialihkan ke jalur alternatif melalui Kabupaten Jepara dan Grobogan.