Solopos.com, KEDIRI — Warga antre menukarkan kupon dengan satai lele saat pemecahan Rekor Dunia Indonesia (Muri) penyajian satai lele terbanyak di kawasan penghasil lele Desa Tulungrejo, Kediri, Jawa Timur, Rabu (25/10/2023).

PromosiUniknya Piala Asia 1964: Israel Juara lalu Didepak Keluar dari AFC

Pemecahan satai lele terbanyak sejumlah 25.323 tusuk yang digelar oleh Pemkab Kediri tersebut sebagai upaya mendorong Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) guna mencegah stunting sekaligus memperingati Hari Ikan Nasional.

Jumlah satai yang disajikan tersebut disesuaikan dengan angka ulang tahun Kabupaten Kediri yakni tanggal 25 Maret 2023.

Acara tersebut sekaligus untuk mengangkat ekonomi masyarakat, utamanya para petani lele di Kabupaten Kediri.Produksi lele per tahun di wilayah Kabupaten Kediri mencapai Rp300 miliar atau kurang lebih 16.000 ton.

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana (kiri) membakar sate ikan lele saat pemecahan Rekor Dunia Indonesia (Muri) penyajian sate lele terbanyak di kawasan penghasil lele Desa Tulungrejo, Kediri, Jawa Timur, Rabu (25/10/2023). (Antara/Prasetia Fauzani)

 

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana (kanan) menerima piagam penghargaan penyajian sate ikan lele terbanyak dari Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri) di kawasan penghasil lele Desa Tulungrejo, Kediri, Jawa Timur, Rabu (25/10/2023). (Antara/Prasetia Fauzani)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi