Solopos.com, JOGJA —Tumpukan sampah rumah tangga meluber ke jalan di kawasan Alun-Alun Kidul, Yogyakarta, Senin (24/7/2023).

PromosiPrimata, Permata Indonesia yang Terancam Hilang

Penutupan Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Piyungan mulai 23 Juli sampai 5 September 2023 akibat kelebihan kapasitas berdampak pada penumpukan sampah di sejumlah tempat pembuangan sampah sementara di Kota Yogyakarta.

Pemerintah DIY menyampaikan kedaruratan kondisi TPA Piyungan, di mana volume timbulan sampah yang masuk ke TPA telah melebihi kapasitas tampung.

Gubernur DIY, Sri Sultan HB X, telah menyiapkan lahan tempat pembuangan sampah sementara di Kapanewon Cangkringan, Kabupaten Sleman.

Sampah menumpuk di tepi jalan di kawasan Alun-Alun Kidul, Yogyakarta, Senin (24/7/2023). (Antara/Hendra Nurdiyansyah)
Banner berisi pengumuman penutupan TPA terpasang di tempat pembuangan sampah sementara (TPST) di Yogyakarta, Senin (17/7/2023). 9Antara//Hendra Nurdiyansyah)
Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta menutup pelayanan sampah di TPST Piyungan pada 23 Juli hingga 5 September 2023 karena sudah melebihi kapasitas. (Antara/Hendra Nurdiyansyah)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi