Foto
Rabu, 10 November 2021 - 12:20 WIB

Selamat Tinggal Warung Apung Rawa Jombor Klaten

Taufiq Sidik Prakoso  /  Burhan Aris Nugraha  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sejumlah warung apung di Rawa Jombor terlihat dari Bukit Sidoguro, Klaten. Foto diambil beberapa waktu lalu. (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN — Warung apung di Rawa Jombor, Desa Krakitan, Kecamatan Bayat bakal tinggal kenangan seiring bergulirnya penataan dan revitalisasi waduk tersebut. Sebagian pengusaha warung apung berencana pindah ke Plasa Kuliner yang didirikan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah di lahan sisi timur Rawa Jombor.

 

Advertisement
Warga menumpang perahu penyeberangan di warung apung Rawa Jombor, Klaten, Selasa (9/11/2021). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

 

Pekerja membongkar bangunan salah satu warung apung di Rawa Jombor, Bayat, Klaten. (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

 

Sementara, sebagian lainnya ada yang memilih berganti usaha menjadi pemancingan sesuai izin yang diberikan untuk pemanfaatan Rawa Jombor di 5 persen area perairan waduk yakni pemancingan dan karamba. Warung apung sudah ada di Rawa Jombor sekitar 1998 dan saat awal-awal dibuka menjadi salah satu daya tarik wisata kuliner di Klaten.

Advertisement

 

Joglo Plasa Kuliner didirikan di lahan sisi timur Rawa Jombor, Desa Krakitan, Kecamatan Bayat. Plasa Kuliner menjadi tempat yang disiapkan sebagai tempat pengganti bagi pengusaha warung kuliner. (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

 

Sebagian pengusaha warung apung memilih berganti usaha menjadi pemancingan sesuai izin yang diberikan untuk pemanfaatan Rawa Jombor di 5 persen area perairan waduk yakni pemancingan dan karamba. (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif