Foto
Selasa, 19 Oktober 2021 - 18:54 WIB

Tebanyak Kedua Kluster PTM, SDN Danukusuman Solo Lakukan Pengasapan

Nicolous Irawan  /  Chrisna Chaniscara  /  Burhan Aris Nugraha  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas kebersihan menyemprotkan disinfektan dengan metode pengasapan fogging pada ruang guru SD Negeri Danukusuman, Solo, Selasa (19/10/2021). (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO — Petugas kebersihan menyemprotkan disinfektan dengan metode pengasapan fogging pada ruang kelas SD Negeri Danukusuman, Solo, Selasa (19/10/2021).

Penyemprotkan tersebut untuk menyeterilkan lingkungan sekolah setelah adanya laporan kasus positif Covid-19 sebanyak 11 orang terdiri 10 siswa dan satu istri penjaga sekolah. Kasus Covid-19 terbanyak ditemukan di SD Kristen Manahan yakni 32 kasus, sedangkan SDN Danukusuman menjadi sekolah dengan kasus terbanyak kedua yakni 11 kasus. Dua di antaranya ditemukan saat tes acak, sedangkan sisanya terlacak dalam tracing.

Advertisement

 

Petugas kebersihan menyemprotkan disinfektan dengan metode pengasapan fogging pada ruang kelas SD Negeri Danukusuman, Solo, Selasa (19/10/2021). (Solopos/Nicolous Irawan) 

 

Satgas Covid-19 Kota Solo menyampaikan temuan sedikitnya 47 siswa dan pengajar SD di Kota Solo terpapar Covid-19 dalam masa pembelajaran tatap muka (PTM). Jumlah tersebut tersebar di lima SD yakni SD Kristen Manahan, SD Al Islam 2 Jamsaren, SDN Semanggi Lor, SDN Mangkubumen Kidul dan SDN Danukusuman.

Advertisement

Dengan adanya kasus positif Covid-19 tersebut kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) ditiadakan sementara dan diganti dengan pembelajaran jarak jauh (PJJ) mulai 18 Oktober hingga 18 November 2021.

 

Penyemprotkan tersebut untuk menyeterilkan lingkungan sekolah setelah adanya laporan kasus positif Covid-19 sebanyak 11 orang terdiri 10 siswa dan satu istri penjaga sekolah. (Solopos/Nicolous Irawan)

 

Advertisement
Dengan adanya kasus positif Covid-19 tersebut kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) ditiadakan sementara dan diganti dengan pembelajaran jarak jauh (PJJ) mulai 18 Oktober hingga 18 November 2021. (Solopos/Nicolous Irawan)

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif