Foto
Selasa, 5 Desember 2023 - 11:10 WIB

Tim DVI Polda Sumbar Berhasil Identifikasi 5 Korban Erupsi Gunung Marapi

Newswire  /  Burhan Aris Nugraha  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Mobil ambulan membawa korban meninggal dunia akibat erupsi Gunung Marapi, di posko bencana Nagari Batu Palano, Agam, Sumatera Barat, Senin (4/12/2023). (Antara/Iggoy el Fitra)

Solopos.com, BUKITTINGGI — Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Sumatra Barat berhasil mengidentifikasi 5 korban akibat erupsi Gunung Marapi. Proses identifikasi dilakukan di RSUD Dr.Achmad Mochtar Bukittinggi yang ditunjuk sebagai Posko Antemortem korban erupsi Gunung Marapi.

Sebelumnya Basarnas merilis sebanyak 11 orang pendaki meninggal dunia akibat erupsi Gunung Marapi pada Minggu (3/12/2023).

Advertisement

Dikutip dari akun Instagram @pdg24jam, lima orang korban yang telah berhasil diidentifikasi diketahui bernama Nazatra Adzin Mufadhal, Muhammad Adan, Muhammad Teguh Amanda, Nurva Afitri, Muhammad Alfikri.

Hingga hari ketiga erupsi Gunung Merapi Selasa (5/12/2023), tim SAR gabungan masih terus berupaya mengevakuasi korban lainnya yang telah ditemukan, serta mencari 10 korban yang belum ditemukan.

Keluarga korban erupsi Gunung Marapi menangis menunggu kabar anggota keluarganya di posko bencana Nagari Batu Palano, Agam, Sumatera Barat, Senin (4/12/2023). (Antara/Iggoy el Fitra)

 

Advertisement
Salah seorang korban erupsi Gunung Marapi mendapatkan perawatan intesif di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, Senin, (4/12/2023). (Antara/Muhammad Arif Pribadi)

 

Petugas menenangkan keluarga korban erupsi Gunung Marapi yang histeris menunggu kabar anggota keluarganya di posko bencana Nagari Batu Palano, Agam, Sumatera Barat, Senin (4/12/2023). (Antara/Iggoy el Fitra)

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif