SOLOPOS.COM - Warga memikul gunungan hasil bumi saat kirab tradisi Sesaji Rewanda di Gunungpati, Semarang, Jateng, Rabu (5/7/2017). (JIBI/Solopos/Antara/R. Rekotomo)
Tradisi Sesaji Rewanda digelar di Kota Semarang.
Sejumlah bocah menari Wanara pada kegiatan tradisi syawalan Sesaji Rewanda di Gunungpati, Kota Semarang, Jateng, Rabu (5/7/2017). (JIBI/Solopos/Antara/R. Rekotomo)
Setiap bulan Syawal, sesudah Idulfitri, masyarakat Gunungpati, Kota Semarang Jawa Tengah memiliki tradisi Sesaji Rewanda. Kegiatan masih merupakan rangkaian dari aktivitas Lebaran itu mereka gelar guna mengenang kisah napak tilas Sunan Kalijaga saat mencari kayu jati yang akan digunakan untuk pembangunan Masjid Agung Demak.
Warga memikul replika kayu jati saat kirab tradisi Sesaji Rewanda di Gunungpati, Kota Semarang, Jateng, Rabu (5/7/2017). (JIBI/Solopos/Antara/R. Rekotomo)
Pergelaran tradisi Sesaji Rewanda tersebut, pada Syawal 1438 H ini, digelar warga Gunungpati, Kota Semarang, Jateng, Rabu (5/7/2017). Warga menggelar kirab dengan memikul gunungan berbagai hasil dan replika kayu jati yang digunakan Sunan Kalijaga untuk berperan serta membangun Masjid Agung Demak. Bocah-bocah juga tampak bersemangat menari Wanara demi memeriahkan kegiatan tradisi di Kota Semarang Jateng tersebut.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
