Diduga Jadi Ajang Judi, Petugas Bakar Kandang Merpati Aduan di Surabaya

Diduga Jadi Ajang Judi, Petugas Bakar Kandang Merpati Aduan di Surabaya

Newswire ,

Burhan Aris Nugraha Senin, 1 November 2021 - 19:57 WIB

SOLOPOS.COM - Petugas Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya memadamkan kandang burung merpati aduan yang dibakar usai dibongkar di kawasan Karang Asem, Surabaya, Jawa Timur, Senin (1/11/2021). (Antara/Didik Suhartono)

SOLOPOS.COM - Petugas membongkar kandang burung merpati aduan di kawasan Karang Asem, Surabaya, Jawa Timur, Senin (1/11/2021). (Antara/Didik Suhartono)

SOLOPOS.COM - Petugas membakar kandang burung merpati aduan usai dibongkar di kawasan Karang Asem, Surabaya, Jawa Timur, Senin (1/11/2021). (Antara/Didik Suhartono)

SOLOPOS.COM - Pembongkaran kandang burung merpati aduan yang dilakukan petugas gabungan tersebut dilakukan karena tempat itu diduga dijadikan ajang perjudian balap burung Merpati. (Antara/Didik Suhartono)

Solopos.com, SURABAYA — Petugas gabungan petugas gabungan polisi, TNI, Satpol PP, dan Linmas kembali melakukan penertiban dengan membongkar dan membakar kandang burung merpati aduan di kawasan Karangasem, Surabaya, Jawa Timur, Senin (1/11/2021).

PromosiStrategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Pembongkaran 8 kandang burung merpati aduan yang dilakukan petugas gabungan tersebut karena tempat itu diduga dijadikan ajang perjudian balap burung Merpati.

Petugas membongkar kandang burung merpati aduan di kawasan Karang Asem, Surabaya, Jawa Timur, Senin (1/11/2021). (Antara/Didik Suhartono)

Petugas membakar kandang burung merpati aduan usai dibongkar di kawasan Karang Asem, Surabaya, Jawa Timur, Senin (1/11/2021). (Antara/Didik Suhartono)

Pembongkaran kandang burung merpati aduan yang dilakukan petugas gabungan tersebut dilakukan karena tempat itu diduga dijadikan ajang perjudian balap burung Merpati. (Antara/Didik Suhartono)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.