Hari Asyura dirayakan warga Kudus dengan bubur.

PromosiPramudya Kusumawardana Bukti Kejamnya Netizen Indonesia

Warga membagi bubur asyura kepada tetangganya di Desa Kauman, Kudus, Jawa Tengah, Jumat (29/9/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Yusuf Nugroho)

Warga membagi bubur asyura kepada tetangganya di Desa Kauman, Kudus, Jawa Tengah, Jumat (29/9/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Yusuf Nugroho)

Hari Asyura yang dirayakan sebagian umat Islam setiap tanggal 10 Muharam terasa meriah di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Warga Desa Kauman, Kudus, Jateng misalnya, Jumat (29/9/2017), membawa bubur asyura di seputar tempat tinggal mereka untuk dibagikan kepada tetangganya. Tradisi membagikan bubur asyura itu peninggalan Sunan Kudus untuk mengajarkan sikap saling berbagi kepada sesama. Bubur berbahan dasar delapan bahan pangan, yaitu beras, jagung, kedelai, ketela, kacang tolo, pisang, kacang hijau dan kacang tanah itu hanya dibuat pada bulan Asyura atau bulan Muharam.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi