Solopos.com, JEMBER — Banjir dan longsor terjadi di enam desa yang tersebar di tiga kecamatan di Kabupaten Jember, Jawa Timur. Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember sebanyak 1.294 rumah rumah warga terdampak banjir dan tanah longsor di tiga kecamatan di Jember yakni Semboro, Tanggul, dan Sumberbaru akibat hujan deras dan meluapnya air sungai sejak Rabu (10/11/2021).

Promosi204,8 Juta Suara Diperebutkan, Jawa adalah Kunci

Banjir dan tanah longsor menerjang Kecamatan Sumberbaru, Tanggul, dan Semboro pada Rabu (10/11) sore hingga malam, sehingga ratusan warga mengungsi di beberapa lokasi di antaranya di Balai Desa Pondok Joyo, Kecamatan Semboro pada Rabu (10/11) malam.

 

Warga melintasi banjir di Desa Pondok Joyo, Semboro, Jember, Jawa Timur, Kamis (11/11/2021). (Antara/Seno)

 

Hujan deras yang terjadi di sebagian wilayah Jember mengakibatkan debit air di aliran sungai meningkat dan meluap ke permukiman warga hingga ketinggian 70 cm.
Warga mengungsi ke lokasi yang aman dari terjangan banjir, namun pada Kamis pagi sebagian warga yang mengungsi kembali ke rumahnya masing-masing karena banjir sudah mulai surut.

 

Wakil Bupati Jember MB Firjaun Barlaman (kedua kanan) naik perahu saat meninjau banjir di Desa Pondok Joyo, Semboro, Jember, Jawa Timur, Kamis (11/11/2021). (Antara/Seno)

 

Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember sebanyak 1.294 rumah rumah warga terdampak banjir dan tanah longsor di tiga kecamatan di Jember yakni Semboro, Tanggul, dan Sumberbaru akibat hujan deras dan meluapnya air sungai sejak Rabu (10/11/2021). (Antara/Seno)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi