Solopos.com, SIDOARJO — Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa mengikuti doa dan tahlil untuk korban kecelakaan bus yang digelar SMAN 1 Sidoarjo bersama dengan 1.257 siswa di aula sekolah, Rabu (24/1/2024).

PromosiKomeng The Phenomenon, Diserbu Jutaan Pemilih Anomali

Kecelakaan bus rombongan siswa SMAN 1 Sidoarjo di Tol Ngawi KM 577 A Solo-Surabaya, Kamis (18/1/2024) malam dan menyebabkan 2 penumpang meninggal dunia serta belasan siswa lainnya mengalami luka-luka. Mereka adalah guru Bimbingan Konseling bernama Sutining Hidayah, 60, dan siswa bernama Nabil Asfa Putra, 17.

Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Sidoarjo Eko Redjo Sunariyanto menyampaikan kegiatan doa dan tahlil bersama ini telah diselenggarakan sejak hari Senin lalu.

Dalam rangkaian kegiatan itu, Khofifah Indar Parawansa juga menyempatkan menjenguk Anzumil, salah satu siswa SMAN I Sidoarjo yang menjadi korban luka dalam kecelakaan di Tol Ngawi itu.

Sejumlah siswa mengikuti doa bersama di SMAN 1 Sidoarjo, Jawa Timur, Rabu (24/1/2024). (Antara/Umarul Faruq)

 

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kedua kiri) menjenguk siswa korban kecelakaan bus yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Deerah Sidoarjo, Jawa Timur, Rabu (24/1/2024). (Antara/Umarul Faruq)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi