SOLOPOS.COM - Seniman mementaskan ketoprak tobong dengan lakon Mahkamah Kongkalikong di Kantor DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jalan Malioboro, Yogyakarta, Senin (6/11/2023). (Antara/Andreas Fitri Atmoko)
SOLOPOS.COM - Adegan dalam pementasan ketoprak tobong dengan lakon <em>Mahkamah Kongkalikong</em> di Kantor DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jalan Malioboro, Yogyakarta, Senin (6/11/2023). (Antara/Andreas Fitri Atmoko)
SOLOPOS.COM - Pentas tersebut digelar sebagai bentuk protes atas putusan Mahkamah Konstitusi No. 90/PUU-XXI/2023. (Antara/Andreas Fitri Atmoko)
Solopos.com, YOGYAKARTA — Seniman mementaskan sandiwara ketoprak tobong dengan lakon Mahkamah Kongkalikong di Kantor DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jalan Malioboro, Yogyakarta, Senin (6/11/2023).
Pentas yang disutradarai sekaligus penulis naskah Nano Asmorodono tersebut digelar sebagai bentuk protes atas putusan Mahkamah Konstitusi No. 90/PUU-XXI/2023 tentang ketentuan tambahan pengalaman menjabat dari keterpilihan pemilu dalam syarat usia minimal capres-cawapres.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.