Solopos.com, JEMBER — Banjir bandang yang pada Minggu (9/1) sore melanda beberapa bagian wilayah Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur, menyebabkan setidaknya 440 rumah tergenang dan berdampak pada 1.668 warga menurut data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

PromosiStrategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Banjir berdampak pada 392 rumah yang dihuni oleh 1.496 orang, termasuk 18 balita dan 15 orang lanjut usia, di Kelurahan Kaliwates, Sempursari, dan Mangli di Kecamatan Kaliwates.

 

Warga berada di rumahnya ketika terjadi banjir di Perumahan Bumi Mangli, Kaliwates, Jember, Jawa Timur, Minggu (9/1/2022). (Antara/Hamka Agung)

Di Kecamatan Panti ada dua orang yang terbawa arus sungai yang cukup deras di Desa Kemiri akibat tingginya curah hujan yakni Sirat, 50, yang ditemukan meninggal dunia dan istrinya Suliha, 47 masih belum ditemukan. Sedangkan satu korban bernama Jamaludin, 54, warga Desa Suci, meninggal dalam keadaan kedinginan.

 

Sebuah rumah rusak akibat banjir di Perumahan Bumi Mangli, Kaliwates, Jember, Jawa Timur, Minggu (9/1/2022). (Antara/Hamka Agung)

 

Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang terjadi disebagian wilayah di Jember, menyebabkan saluran air tidak mampu menampung debit air yang mengakibatkan sekitar ratusan rumah warga terendam. (Antara/Hamka Agung)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi