Solopos.com, MAKASSAR — Polrestabes Makassar bersama tim Satuan Brimob Polda Sulawesi Selatan menggelar rekonstruksi penculikan disertai pembunuhan anak berinisial MFS, 11, oleh dua tersangka, masing-masing AD, 17, dan MF, 18, di Mako Brimob Polda Sulsel, Makassar, Selasa (17/1/2023.
PromosiPemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik
Proses rekonstruksi tersebut berlangsung sebanyak 35 adegan, mulai dari perencanaan pembunuhan, penculikan korban, pembunuhan di rumah pelaku, hingga pelaku membuang jenazah korban di bawah jembatan Nipa-Nipa di Kecamatan Moncongloe, Maros.
Kasus tersebut diduga berawal dari pengaruh konten negatif pada situs luar negeri dengan motif perdagangan organ tubuh dari internet.