Solopos.com, KLATEN – Puncak tradisi sebaran apam Yaa Qawiyyu digelar di Lapangan Klampeyan, Kelurahan/Kecamatan Jatinom, Jumat (1/9/2023) siang. Total apam yang disebarkan mencapai 6,6 ton.

PromosiStrategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Apam itu berasal dari sedekah warga dari Jatinom dan berbagai daerah lainnya. Puncak tradisi itu dihadiri Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, Bupati Klaten, Sri Mulyani, dan pejabat lainnya.

Ribuan orang berdatangan ke puncak tradisi yang sudah berumur lebih dari 4 abad itu. Mereka berbaur untuk mendapatkan apam yang disebar dari panggung serta dua tower. Tradisi itu tak bisa dilepaskan dari sosok Kyahi Ageng Gribig, ulama yang dikenal dengan kesalehannya.

Panitia membawa gunungan apam yang akan disebar saat Tradisi Sebaran Apam Yaa Qawiyyu di Jatinom, Klaten, Jumat (16/9/2023). (Solopos/Joseph Howi Widodo)
Sejumlah warga berebut apam saat Tradisi Sebar Apem Yaa Qawiyyu di Jatinom, Klaten, Jumat (16/9/2023). (Solopos/Joseph Howi Widodo)
Warga menunjukan apem yang didapat saat
Tradisi Sebar Apem Yaa Qawiyyu di Jatinom, Klaten, Jumat (1/9/2023). (Solopos/Joseph Howi Widodo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi