Rumah milik Wagiyem, warga Dukuh Guntur RT 002/RW 002, Desa Gupit, Kecamatan Nguter, Sukoharjo terancam terseret aliran Sungai Bengawan Solo karena tebing terus-menerus ambrol. Foto diambil Jumat (5/4/2013). Minimal empat rumah dengan jumlah jiwa sekitar delapan orang terancam tak memiliki tempat jika tebing Sungai Bengawan Solo tidak segera dibuat talut atau terasering.

PromosiTragedi Kartini dan Perjuangan Emansipasi Perempuan di Indonesia

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi