Tol Bawen-Salatiga disurvei untuk mudik 2017.

PromosiMabes Polri Mengusut Mafia Bola, Serius atau Obor Blarak

Kakorlantas Polri Irjen Pol. Royke Lumowa menyaksikan pemetaan jalur alternatif di Gerbang Tol Salatiga, Jateng, Kamis (15/6/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Aloysius Jarot Nugroho)

Kakorlantas Polri Irjen Pol. Royke Lumowa menyaksikan pemetaan jalur alternatif di Gerbang Tol Salatiga, Jateng, Kamis (15/6/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Aloysius Jarot Nugroho)

Jalan tol Bawen-Salatiga sepanjang 17,6 km sudah bisa dilintasi pemudik sebagai jalur alternatif jika terjadi kemacetan di jalur jalan utama Semarang-Salatiga mulai H-7 Lebaran 2017, Minggu (18/6/2017). Meskipun jalan bebas hambatan itu belum sepenuhnya selesai dibangun sesuai rencana, pemerintah mengoperasikannya dengan status fungsional khusus musim mudik Lebaran 2017 yang diprediksi bakal meningkatkan kepadatan arus lalu lintas.

Tim Trans Marga Jateng melakukan pemetaan kelayakan jalan menggunakan drone di Gerbang Tol Salatiga, Jateng, Kamis (15/6/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Aloysius Jarot Nugroho)

Tim Trans Marga Jateng melakukan pemetaan kelayakan jalan menggunakan drone di Gerbang Tol Salatiga, Jateng, Kamis (15/6/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Aloysius Jarot Nugroho)

Karena hanya berstatus fungsional selama musim mudik Lebaran 2017, maka jalur jalan bebas hambatan itu dinilai perlu dipetakan potensi kendalanya. PT Trans Marga Jateng selaku operator 176 km jalan tol Bawen-Salatiga itu, Kamis (15/6/2017), melakukan survei kelayakan jalan sekaligus memetakannya. Kerja tim survei yang dilengkapi drone itu bahkan dipantau langsung Kakorlantas Polri Irjen Pol. Royke Lumowa.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi