400 Ton Ikan Keramba di Danau Maninjau Sumbar Mati Akibat Hujan & Angin Kencang

400 Ton Ikan Keramba di Danau Maninjau Sumbar Mati Akibat Hujan & Angin Kencang

Newswire ,

Burhan Aris Nugraha Minggu, 20 November 2022 - 14:44 WIB

SOLOPOS.COM - Foto udara kondisi keramba jaring apung (KJA) yang berisi ikan mati di Danau Maninjau, Nagari Sungai Batang, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Sabtu (19/11/2022). (Antara/Iggoy el Fitra)

SOLOPOS.COM - Pemilik keramba membersihkan ikan mati dari keramba jaring apung (KJA) di Danau Maninjau, Nagari Sungai Batang, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Sabtu (19/11/2022). (Antara/Iggoy el Fitra)

SOLOPOS.COM - Data Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Agam, sedikitnya sebanyak 400 ton ikan KJA di tiga kecamatan mati mendadak. (Antara/Iggoy el Fitra)

Solopos.com, AGAM — Ribuan ikan di keramba jaring apung (KJA) mati di Danau Maninjau, Nagari Sungai Batang, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Sabtu (19/11/2022).

PromosiStrategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Data Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Agam, sedikitnya 400 ton ikan KJA di tiga kecamatan mati mendadak akibat angin kencang dan curah hujan tinggi sepekan terakhir.

Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Agam Sumatera Barat mencatat kerugian petani keramba jaring apung di Danau Maninjau, Kabupaten Agam, Sumatera Barat mencapai miliaran rupiah milik petani keramba yang tersebar di Nagari Sungai Batang dan Tanjung Sani.

Pemilik keramba membersihkan ikan mati dari keramba jaring apung (KJA) di Danau Maninjau, Nagari Sungai Batang, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Sabtu (19/11/2022). (Antara/Iggoy el Fitra)

Data Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Agam, sedikitnya sebanyak 400 ton ikan KJA di tiga kecamatan mati mendadak. (Antara/Iggoy el Fitra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.