Solopos.com, DEMAK — Warga berkolaborasi dengan aktivis lingkungan Greenpeace Indonesia membentangkan spanduk aksi Global Climate Strike di perkampungan yang terendam limpasan air laut ke daratan atau banjir rob di Dusun Timbulsloko, Desa Timbulsloko, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Sabtu (16/9/2023).

PromosiPemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik

Aksi tersebut mengampanyekan ancaman krisis iklim global yang juga berdampak di wilayah Demak dengan terjadinya perubahan fungsi lahan dari areal pertanian produktif pada sekitar tahun 1980 yang berangsur menjadi tambak ikan dan kini menjadi perairan akibat kenaikan permukaan air laut disertai penurunan permukaan tanah.

Vokalis dan basis band The Brandals Eka Annash (tengah) dan Radhit Syaharzam (kiri) membentangkan spanduk aksi Global Climate Strike di perkampungan yang terendam limpasan air laut ke daratan atau banjir rob di Dusun Timbulsloko, Desa Timbulsloko, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Sabtu (16/9/2023). (Antara/Aji Styawan)

 

Aksi Global Climate Strike tersebut mengampanyekan ancaman krisis iklim global yang juga berdampak di wilayah Demak. (Antara/Aji Styawan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi