Bawa 6 Tuntutan, Mahasiswa Unjuk Rasa di Kantor Gubernur Jateng

Bawa 6 Tuntutan, Mahasiswa Unjuk Rasa di Kantor Gubernur Jateng

Newswire ,

Burhan Aris Nugraha Jumat, 8 April 2022 - 23:27 WIB

SOLOPOS.COM - Mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat UIN Walisongo Semarang berunjuk rasa di depan kantor Gubernur Jawa Tengah, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (8/4/2022). (Antara/Aji Styawan)

SOLOPOS.COM - Mahasiswa menggelar orasi di depan Kantor Gubernur Jawa Tengah di Semarang, Jumat (8/4/2022).

SOLOPOS.COM - Mahasiswa meneriakkan yel-yel saat berunjuk rasa di depan kantor Gubernur Jawa Tengah, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (8/4/2022). (Antara/Aji Styawan)

SOLOPOS.COM - Dalam aksinya, mahasiswa membawa enam tuntutan, antara lain penundaan pemilihan umum (Pemilu) 2024, wacana Presiden, Joko Widodo tiga periode. (Antara/Aji Styawan)

Solopos.com, SEMARANG — Mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Universitas Negeri Islam (UIN) Walisongo Semarang menggelar demonstrasi di depan Kantor Gubernur Jawa Tengah, Jumat (8/4/22).

PromosiUniknya Piala Asia 1964: Israel Juara lalu Didepak Keluar dari AFC

Dalam aksinya, mahasiswa membawa enam tuntutan, antara lain penundaan pemilihan umum (Pemilu) 2024, wacana Presiden, Joko Widodo tiga periode.

Mahasiswa menggelar orasi di depan Kantor Gubernur Jawa Tengah di Semarang, Jumat (8/4/2022).

Selain itu, mahasiswa memprotes kelangkaan minyak goreng, kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN), kenaikan BBM subsidi pertalite dan gas LPG 3 Kg.

Mahasiswa meneriakkan yel-yel saat berunjuk rasa di depan kantor Gubernur Jawa Tengah, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (8/4/2022). (Antara/Aji Styawan)

Dalam aksinya, mahasiswa membawa enam tuntutan, antara lain penundaan pemilihan umum (Pemilu) 2024, wacana Presiden, Joko Widodo tiga periode. (Antara/Aji Styawan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.