Solopos.com, GRESIK — Sejumlah bangunan rumah dan infrastruktur di Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, rusak akibat gempa bumi dengan magnitudo 6 yang berpusat di wilayah Tuban, Jawa Timur atau sekitar 40 km sebelah barat pulau tersebut pada Jumat (22/3/2024).

PromosiPiala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik mencatat sebanyak 4.085 rumah, 138 rumah ibadah, 68 sekolah, dan 12 perkantoran di Kecamatan Sangkapura dan Tambak mengalami kerusakan akibat gempa bumi. Dampak gempa juga menyebabkan sekitar 9.648 orang korban harus mengungsi.

Pemerintah pusat akan memberi bantuan untuk korban terdampak gempa Timur Laut Tuban di Pulau Bawean dengan kriteria kerusakan rumah berat sebesar Rp60 juta, sedang Rp30 juta, dan ringan Rp15 juta.

Warga melintas di dekat Masjid Jami’ Al Muhajirin yang sebagian bangunannya roboh akibat gempa di Dusun Balikbakgunung, Sangkapura, Pulau Bawean, Gresik, Jawa Timur, Minggu (24/3/2024). (Antara/Rizal Hanafi)

 

Warga mengamati rumah yang mengalami kerusakan akibat gempa di Dusun Prapat Tunggal, Sangkapura, Pulau Bawean, Gresik, Jawa Timur, Minggu (24/3/2024). (Antara/Rizal Hanafi)

 

Warga membongkar rumahnya yang rusak akibat gempa di Desa Suwari, Sangkapura, Pulau Bawean, Gresik, Jawa Timur, Minggu (24/3/2024). (Antara/Rizal Hanafi)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi