Solopos.com, BANJARBARU — Pengendara kendaraan bermotor melintas di tengah kabut asap akibat kebakaran lahan di Kecamatan Liang Anggang, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Jumat (23/6/2023).

PromosiIsra Mikraj, Mukjizat Nabi yang Tak Dipercayai Kaum Empiris Sekuler

Berdasarkan tabel kualitas udara Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) pada Jumat (23/6) kualitas udara di Banjarbaru mengalami kenaikan dari baik ke sedang hal ini diakibatkan salah satunya dampak kabut asap dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang mulai meluas di Kalsel.

Sementara itu, kencangnya angin di lokasi kebakaran lahan membuat api dengan cepat menyebar membakar lahan mencapai puluhan hektare dan mendekati permukiman warga di Kecamatan Landasan Ulin, Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Hingga kini tim gabungan BPBD, Brimob dibantu relawan pemadam kebakaran masih berupaya memadamkan api.

 

Seorang warga melihat api yang membakar lahan di dekat permukiman di Kecamatan Landasan Ulin, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Jumat (23/6/2023). (Antara/Bayu Pratama S)

 

Pesawat komersial bersiap mendarat di tengah kabut asap akibat kebaran lahan di Bandara Syamsudin Noor, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Jumat (23/6/2023). (Antara/Bayu Pratama S)

 

Seorang warga menggendong anaknya saat terjadi kebakaran lahan di dekat permukiman di Kecamatan Landasan Ulin, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Jumat (23/6/2023). (Antara/Bayu Pratama S)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi